Kami dapat membuktikan dengan pasti kepada setiap pencari kebenaran, bahwa sejak zaman Nabi Muhammad saw. hingga sekarang, pada setiap abad senantiasa ada orang-orang yang saleh dan tulus. Melalui mereka Tuhan telah menunjukkan tanda-tanda samawi kepada umat manusia, untuk menuntun mereka (kepada Islam).
Dalam Islam, telah hadir orang-orang seperti Sayyid Abdul Qadir Jilani, Abul Hasan Kharqani, Abu Yazid Bustami, Junaid Al-Baghdadi, Muhyiddin Ibn Arabi, Zun Nuun Al-Misri, Mu’inuddin Chisyti Ajmiri, Qutubuddin Bakhtiar Kaki, Fariduddin Pak Patan, Nizamuddin ad-Dahlevi, Syah Waliyullah Ad-Dahlevi, dan Syaikh Ahmad Sirhind. Semoga Allah ridha kepada mereka, dan mereka pun ridha dengan-Nya.
Jumlah orang-orang seperti itu mencapai ribuan. Begitu banyak keajaiban atau karomah dari orang-orang seperti itu, tercatat dalam buku-buku para ulama. Meski kaum ortodok berburuk sangka kepada mereka, tetapi pada akhirnya mereka mengakui bahwa orang-orang itu bisa menunjukkan keajaiban atau karomah.
Aku nyatakan dengan sungguh-sungguh, bahwa setelah kuamati dengan seksama, dengan memperhatikan sejarah umat manusia sejauh yang bisa dilakukan, terbukti bahwa begitu banyak tanda-tanda samawi yang sudah dan sedang tampak melalui para waliyullah dalam umat ini, mendukung dan membuktikan kebenaran Islam dan Nabi Muhammad saw., yang tidak ada bandingannya sama sekali dengan agama-agama lain.
Islam adalah satu-satunya agama yang selalu berkembang dengan bantuan tanda-tanda samawi. Banyak cahaya dan berkahnya telah menunjukkan bahwa Tuhan itu dekat.
Yakinilah bahwa karena tanda-tanda samawinya, Islam tidak akan pernah dipermalukan di zaman apa pun. Lihatlah di zaman ini, jika engkau mau, engkau bisa memberikan kesaksian dengan penglihatanmu sendiri, untuk (mendukung) Islam.
Katakan yang sebenarnya, apakah engkau tak menyaksikan tanda-tanda yang mendukung Islam di zaman ini? Kemudian katakan! Agama lain yang mana di dunia yang memiliki kesaksian-kesaksian baru?
Tanda-tanda kebenaran Nabi Suci Muhammad saw. turun bagaikan hujan di zaman ini. Sekarang pun pintu tanda-tanda samawi itu terbuka bagi para pencari kebenaran, seperti terbukanya ia di masa sebelumnya.
Untuk mereka yang haus akan kebenaran, sungguh hidangan berkah kebenaran itu kini tersedia seperti pada masa yang sudah-sudah.
Agama yang hidup adalah agama yang senantiasa berada di bawah perlindungan Tuhan Yang Maha Hidup. Agama itu adalah Islam.
(Hazrat Mirza Ghulam Ahmad, Kitabul Bariyyah, hlm. 91-92)
Comment here