Kyai sabitun adalah salah satu tokoh muda yang pada tahun 1920-an diutus oleh Muhammadiyah untuk mempelajari Ahmadiyah ke Lahore, bersama enam pemuda lainnya, termasuk Jumhan, putra Pendiri Muhammadiyah, Ahmad Dahlan. Sepulang dari Lahore, Kyai Sabit
SelengkapnyaKesalahpahaman terhadap Gerakan Ahmadiyah Indonesia (GAI) yang masih terdapat pada sebagian kecil orang, pada umumnya bukan disebabkan karena paham keagamaan yang dianut dan disebarluaskan oleh GAI, melainkan karena label Ahmadiyah yang melekat pada
SelengkapnyaBy : Mulyono | Translated by : Yatimin AS | Edisi Bahasa Indonesia Gerakan Ahmadiyah Indonesia (The Indonesia Ahmadiyya Movement, furthermore mentioned as GAI), which is also popular with the term of Ahmadiyah Lahore, it is autonomous organization
SelengkapnyaThe following notes are the response from the Lahore Ahmadiyya Indonesia to Winai Dahlan's notes regarding the relation between his father (Erfan Dahlan, a son of KH Ahmad Dahlan) and the Lahore Ahmadiyya. Written by Basharat Asghar Ali and posted to
SelengkapnyaPersoalan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) masih terus dibicarakan orang. Walaupun KH. M. Sahal Mahfudz telah berusaha sekuat-kuatnya menjelaskan, namun tidak berhasil menenangkan masyarakat, bahkan MUI-pun menjadi sasaran guyonan masyarakat banya
SelengkapnyaThe following notes were written by Dr. Winai Dahlan, a son of Irfan Dahlan or a grandson of KH Ahmad Dahlan, as a response to the information regarding the relation between his father and the Lahore Ahmadiya. The notes were originally posted to my f
SelengkapnyaDi bawah ini adalah tulisan Ibu/Saudari Diah Purnamasari Zuhair mengenai hubungan Irfan Dahlan (Eyang beliau) dengan Ahmadiyah (Lahore). Kami sudah meminta izin kepada beliau melalui akun facebook Saudara Najib Burhani. Dalam akun tersebut, juga terd
SelengkapnyaDalam negara hukum, tidaklah dibenarkan kelompok yang satu membubarkan kelompok yang lain oleh karena ketidak-sepahaman satu sama lain. Karena itu, dalam mensikapi setiap masalah, termasuk dalam kasus Ahmadiyah, setiap orang haruslah berhati-hati, te
SelengkapnyaPada masa awal kepengurusan SWB Arifin, terbentuklah desa-desa binaan sebagai basis GAI di daerah sekitar Sungai Konto, di antaranya Desa Sekuning, Wangkalan, Jaban dan desa Pusuh. Kegiatan yang rutin diselenggarakan adalah Pengajian Tafsir Qur’an, b
SelengkapnyaSaat saya bertanya kepada intelektual muda Nahdatul Ulama, Zuhaeri Misrawi, "Ahmadiyah itu Islam atau bukan?" Maka, Misrawi yang lebih populer dengan panggilan Gus Mis ini hanya mengungkap bahwa Ahmadiyah adalah salah satu sekte dalam Islam yang m
Selengkapnya